Translate this Page

Kamis, 21 Februari 2013

Tata Cara dan Pengertian Shalat hajat


  1. Arti Shalat Hajat 
    shalat hajat artinya kebutuhan atau keperluan, shalat sunat Hajat itu dikerjakan apabila kita mempunyai sesuatu hajat atau keperluan, baik hajat kepada Allah maupun hajat kepada sesama manusia, atau dalam urusan duniawi maupun ukhrowiyah.

  2. Hukumnya shalat hajat
    Shalat Hajat Hukumnya sunah ghair muakkadah, dan karena itu barangsiapa yang menginginkan pahalanya, kerjakanlah sekehendakmu, kalau tidak, tidak ada sesuatu halangan pula untuk meninggalkannya.

  3. Waktunya Shalat Hajat
    Tidak ada ketentuan mengenai waktu dalam shalat hajat, boleh dikerjakan pada siang atau malam hari. asal tidak pada waktu terlarang. Akan tetapi waktu yang bagus adalah pada saat sepertiga malam yang akhir. Karena pada waktu itulah yang mustajab.

  4. Hajat apa yang dimaksud?
    Memang tiap manusia hidup itu selalu dituntut oleh hajat atau kebutuhan hidupnya. Makin tinggi tingkat hidupnya, makin tinggi atau makin banyak pula keinginan dan kebutuhannya. Oleh karena itu manusia diharuskan berusaha untuk mendapatkan keinginannya itu. Shalat hajat adalah shalat sunat yang dikerjakan dalam rangka usaha batin untuk mendapatkan hajat dan kebutuhan di samping usaha lahir telah di kerjakan.

  5. Berapa kali shalat hajat dilaksanakan?
    Shaat hajat ini dapat dilaksanakan berulang kali sampai memperoleh isyarat/hajat dan petunjuk bagi yang melaksanakannya dan cara melaksanakannya ialah agar supaya berwudlu lebih dahulu dengan sempurna.

  6. Berapa Bilangan rekaat shalat hajat?
    Bilangan rekaat shalat hajat paling sedikit 2 rekaat dan paling banyak adalah dua belas rekaat

  7. Surat-surat yang dibaca dalam Shalat Hajat
    mengerjakan shalat hajat itu ada dua belas rekaat dan setiap dua rekaat bersalam, dalam tiap-tiap rekaat sehabis membaca surat Al-Fatihah, lalu membaca surat Al-Kursi dan disambung dengan surat Al-Ikhlas sampai akhir ayat, setelah dua belas rekaat dikerjakan seluruhnnya, lalu bersujud dan didalam sujudnya itu supaya mengucapkan doa sebagai berikut:
    subhanaladzi labisal'izza waqaalabihi, subhanaladzi tu'thafu bil majdi watukramu bihi, subhaanaladzii, ahshaa kulla syaiin bi-'ilmihi; subhanaladzi la yanbaghittas bii-ha illaa lahu dziil manni wal fadli, subhaana dziil 'azmi walkaromi; subhaana dziithauli; as-aaluka bi ma'aaqidal'izzi min 'arsyika wamintaharrah mati min kitabika wabi-ismikal a'dami wajaddikal a'laa wakalimatikattammatil'ammaa-til-latii laayujaawizu hunna birrun walaa faajirun, anthusalla 'alaa muhammadin wa'ala alih muhammadin.

  8. Niat dalam mengerjakan shalat Hajjat
    Ushalli sunnatal haajati rak'ataini lillahita'ala, allohu akbar

0 komentar:

Posting Komentar

Jika ingin Copy Paste, jangan lupa ikutkan Link :D

↙komen↘

JUMLAH PENGUNJUNG

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More